Malinau – Sekertaris Daerah Kabupaten Malinau Dr. Ernes Silvanus,S.Pi, MM mewakili bupati Malinau Dr. Yansen T.P M.S,i membuka secara resmi kegiatan Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) dan Pelatihan Keterampilan Belajar Jarak Jauh (PKBJJ) Universitas Terbuka Kerjasama antara Universitas Terbuka (UT) dengan Pemerintah Kabupaten Malinau Tahun 2019. Ditandai dengan pemasangan almamater kepada mahasiswa baru. Bertempat diruang laga Fratu lantai lll kantor bupati Malinau, Rabu (11/09).
Sambutan bupati malinau yang dibacakan sekda Ernes menyampaikan pembangunan pendidikan formal di malinau pada 5 (lima) tahun terakhir ini telah banyak dirasakan oleh masyarakat, terutama akses pendidikan jenjang sekolah dasar sampai ke jengang pendidikan menengah. Namun demikian kita juga menyadari, bahwa pemerataan akses pendidikan terutama pendidikan usia dini, pendidikan keluarga dan pendidikan non formal belum dapat menjangkau ke seluruh wilayah bukan hanya di wilayah pedalaman dan perbatasan tetapi juga di wilayah perkotaan misalnya di kecamatan. pemerataan akses pendidikan yang ada juga masih perlu diimbangi dengan peningkatan mutu pendidikan.
Perkembangan pendidikan di Malinau secara umum dapat dirasakan terutama di wilayah sekitar Ibu Kota , yaitu Kecamatan Malinau kota, Malinau Utara, Malinau Barat dan sebagian Mentarang. Berbeda dengan saudara – saudara kita yang berada di daerah perbatasan dan pedalaman yang masih bergelut dengan kurang memadainya kualitas pendidikan. hal tersebut diakibatkan oleh beberapa faktor antara lain letak geografis yang sulit dan penyebaran penduduk yang tidak merata, serta kendala kekurangan tenaga pendidik yang berkontribusi terhadap rendahnya mutu pendidikan.
Untuk mengatasi keterbatasan akses pendidikan di daerah perbatasan dan pedalaman tersebut, melalui langkah – langkah strategis yang telah dikaji pemerintah kabupaten malinau berkomitmen secara bertahap membuka akses-akses pendidikan di perbatasan dan pedalaman sampai ke semua desa sehingga semua masyarakat dapat memperoleh haknya untuk belajar mulai jenjang paud hingga pendidikan dasar.
“Kerjasama yang telah dimulai ini merupakan kerjasama pertama dan bukan terakhir. Karena masih banyak guru – guru terutama yang bertugas di pedalaman dan perbatasan yang belum berkualifikasi S1. Untuk itu pada tahun 2020. Kita akan menambah lagi jumlah guru dalam jabatan yang akan mengikuti perkuliahan di UT baik jenjang paud maupun SD,” ucapnya
Dengan adanya perjanjian kerjasama ini, telah membuka jalan bagi saudara – saudara sekalian untuk meningkatkan kompetensi diri dan profesi. Secara tidak langsung saudara sekalian turut berkontribusi meningkatkan mutu pendidikan di kabupaten malinau.
“ Ikutilah perkuliahan ini dengan sungguh-sungguh hingga selesai. pergunakan waktu sebaik mungkin agar perkuliahan dapat berjalan dengan lancar. Gunakan fasilitas yang disiapkan UT untuk sarana belajar, gunakan gadget ataupun teknologi lain yang saudara miliki untuk mengembangkan diri,” pungkasnya. (Red/Hms).