Disbudparpora Tarakan Terus Benahi Sektor Pariwisata Bumi Paguntaka
Kepala Disbudparpora Tarakan, Hamid Amrin
Tarakan, MK – Tingginya tingkat kunjungan wisatawan (tourist) baik dalam negeri maupun mancanegara ke suatu daerah tak terlepas dari peran kehadiran travel wisatanya. Untuk itu, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Tarakan mendorong kehadiran biro travel lokal dalam menciptakan paket perjalanan wisata di Bumi Paguntaka (julukan Tarakan).
“Kami akan mendorong para biro travel menciptakan suatu paket perjalanan. Dalam paket itu hanya untuk mengeliling Tarakan dan menikmati keindahan destinasi objek wisata dan wisata kulinernya. Jadi Tarakan tidak hanya dijadikan tempat transit semata,” ujar Kepala Disbudparpora Tarakan Hamid Amrin kepada Metro Kaltara, belum lama ini.
Ia menyebutkan beberapa tempat wisata yang dapat dikunjungi jika City Tour di Tarakan sudah berdiri di antaranya cagar budaya peningki lama, hutan mangrove, museum roemah boendar, pantai amal dan beberapa situs peninggalan perang dunia ke II. “Sebenarnya Tarakan bisa bersaing dengan daerah lainnya, saya rasa tidak ada kesulitan merebut minat wisatawan,” tutur Hamid.
“Bahkan, data yang kami terima, banyak tourist asing datang ke Tarakan hanya melihat peninggalan perang dunia ke II. Kemudian juga ingin mencicipi kuliner Tarakan yang terkenal dengan masakan seafood,” imbuhnya.
Dengan adanya kunjungan wisata ke Tarakan, tentunya diharapkan kesadaran masyarakat lokal akan keberadaan wisata di Bumi Paguntaka. “Selama ini kami juga menanamkan kepada masyarakat Tarakan agar sadar wisata di kotanya sendiri. Kenapa demikian, dari survey yang dilakukan ada para touris merasa kurang nyaman datang lantaran jika bertemu dengan warga lokal banyak yang ingin berfoto. Hal tersebut tentunya membuat mereka tidak nyaman,” paparnya.
Hamid Amrin menuturkan ketersediaan hotel dan losmen di Kota Tarakan dinilai cukup memadai. Ditambah akses transportasi yang sangat mudah. “Saat ini Tarakan memiliki 1226 kamar dari berbagai hotel dan losmen. Dengan jumlah kamar sebanyak itu tentunya dapat menampung para touris ke Tarakan sesuai dengan jumlah penumpang di Bandara Juwata Tarakan bisa mencapai 2000 jiwa,” ucapnya. (man15/sti)
