Pembangunan Pasar Panca Agung Dikebut

by Muhammad Aras

DIKEBUT : Progress pembangunan Pasar Panca Agung, Tanjung Palas Utara.

TANJUNG SELOR, MK – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) makin gencar membangun dan memperlengkapi sejumlah infrastruktur penopang dan pendorong akselerasi kesejahteraan masyarakat. Salah satunya melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM) dengan membangun pasar modern.

Kepala Disperindagkop-UKM Kaltara Hartono mengatakan, pasar yang nantinya akan menjadi salah satu pusat jual-beli terbesar di Kaltara ini dibangun di Panca Agung, Tanjung Palas Utara, Kabupaten Bulungan dengan luas lahan sekitar 2 hektare. “Selain membangun pasar di Panca Agung, masih ada dua pasar yang dialokasikan untuk dibangun dari APBD 2018, yakni di Bunyu dan di Sebatik. Tetapi karena ada rasionalisasi anggaran, maka untuk 2 daerah tersebut belum dapat direalisasikan,” jelas Hartono.

Tahapan pembangunan Pasar Panca Agung sendiri terhitung mulai April 2018 diawali dari tahapan administrasi. Dan beberapa waktu yang lalu telah selesai land clearing, dan saat ini hampir memasuki tahap pemancangan tiang pondasi.

Disebutkan, pasar ini bakal menampung seluruh pelaku usaha di Kaltara. “Bangunannya pasar modern satu lantai dilengkapi dengan ruko (rumah toko), pasar kering dan pasar basah dengan target selesai dibangun tahun ini,” ujar Hartono.

Untuk membangun pasar ini, Disperindagkop-UKM Kaltara mengalokasikan anggaran senilai Rp 13 miliar. “Jika bangunan selesai dibangun, kita lanjutkan pada tahapan seleksi pedagang yang akan menempatinya supaya dapat terakomodir dengan tertib. Pastinya, pelaku usaha yang berminat harus mengajukan permohonan untuk mengisi lapak,” ungkap Hartono. Pemilihan lokasi pasar sendiri, lantaran dinilai strategis dan ekonomi. Lahannya, hibah dari Kas Desa. Selain itu, di Panca Agung juga telah tersedia bank pemerintah dan bank swasta.(humas)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.