Laura Pandu Pembacaan Ikrar ASN dJelang Pemilu Serentak 2019

by Muhammad Reza
  • Bupati Laura juga melaunching penggunaan tanda pangkat dan jabatan

NUNUKAN, MK – Menjelang pemilu dan pilpres 2019 Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid memandu para ASN Nunukan membaca ikrar pernyataan sikap terhadap pemilu dan meresmikan penggunaan tanda pangkat dan jabatan pada pakaian Dinas ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan, yang di laksanakan di halaman Kantor Bupati Nunukan, Senin (15/04).

Pembacaan ikrar pernyataan sikap ASN ini di laksanakan berdasarkan surat edaran Menteri Dalam Negeri dalam rangka mensukseskan pemilu serentak 2019 dan netralitas ASN, serta merupakan wujud untuk menjaga stabilitas wilayah di seluruh Indonesia.

Bupati Laura juga mengingatkan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian dan Pejabat yang berwenang, mulai dari melakukan pengawasan terhadap ASN sebagai berikut, Pertama agar tetap mengupayakan terciptanya kondisi yang kondusif dan memberikan kesempatan kepada ASN untuk melaksanakan hak pilihnya secara bebas dengan tetap menjaga netralitas.

” Saya tegaskan para ASN harus menggunakan hak pilihnya tidak boleh golput.” Kedua, mari buktikan dukungan kita dengan tetap bersikap netral dan profesional dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai ASN. Ketika, Saya ingatkan kepada para ASN secara bersama-sama dengan berbagai pihak untuk meleraskan satu visi yakni menyukseskan pemilu serentak yang aman, damai dan tertib. Keempat, para ASN saya ingatkan untuk wajib menjaga dan membina serta mengutamakan rasa persatuan dan kesatuan hindari permusuhan, perpecahan dan jangan mudah terprovokasi oleh berita bohong atau hoax yang sumber berita nya tidak jelas.”

Bupati Laura juga menambahkan sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 23 Tahun 2019 terkait penggunaan pangkat pada baju dinas, ini bertujuan untuk memelihara soliditas, solidaritas, persatuan, kesatuan, dan meningkatkan citra, wibawa, disiplin dan bertanggung jawab, serta membangun identitas Aparatur Sipil Negara.

“Saya melihat ASN selama ini, dalam berpakaian belum seragam. Modelnya pun bermacam macam. saat dipakai ada yang bagian bawah di dalam atau di masukkan dan ada juga di bajunya di keluarkan. Ada juga yang berpakaian sesukanya.”Ungkap Bupati Laura.

Lebih jauh Bupati Laura menyampaikan bahwa pakaian ASN itu sudah diatur dan di tentukan, Peraturan Bupati Nomor 23.

” Saya ingin menyampaikan bahwa tegaknya disiplin ASN sangat menentukan tercapainya kinerja yang tentu berdampak terhadap meningkatnya indikator kepuasan masyarakat dalam pelayanan.” Tutupnya (ILO/Protokol)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.