Bupati Malinau, DR. Yansen TP saat melantik Kepala Desa, (Foto: Diskominfo)
Malinau, MK – Bupati Malinau Dr. Yansen TP, M.Si menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Malinau Kota yang telah melaksanakan proses demokrasi yaitu pemilihan kepala desanya. Ha itu dikatakan Bupati saat melantik Riemantan Najamudin sebagai Kepala Desa Malinau Kota di Gedung BPU Baya Intamu pada Selasa (9/10). Riemantan Najamudin merupakan kepala desa antar waktu periode 2015-2021 menggantikan Saparudin.
Dihadiri oleh Ketua DPRD beserta anggota, FKPD, TP PKK, Para Asisten, , Kepala OPD, Camat, Kepala Desa, Ketua RT, Tokoh Agama dan Tokoh Adat, acara berlangsung lancar.
Dalam sambutannya Bupati Malinau Dr. Yansen TP, M.Si mengatakan bahwa pemerintah desa adalah penyelenggaran kepentingan rakyat yang artinya seorang Kepala desa adalah pemimpin di desa, penyelenggara, dan pembina di desa.
Bupati juga menyampaikan terima kasih dan penghargaannya kepada seluruh warga Desa Malinau Kota yang sudah menyelenggarakan pemilihan Kepala desa dengan cara demokrasi, yang mana demokrasi merupakan suatu proses dimana suara rakyat menjadi prioritas utama dalam sebuah pemerintahan.
“Saya menyaksikan, pelaksanannya berjalan aman, tertib dan lancar hingga akhirnya proses yang menentukan kedewasaan dari kita semua sebagai warga masyarkat yang penuh tanggung jawab” ungkapnya.
Bupati Malinau mengungkapkan kebanggaannya bahwa upacara pelantikan Kepala Desa Malinau kota tidak jauh berbeda dengan pelantikan pejabat-pejabat pada eslon pada tingkat yang lebih tinggi yang disaksikan oleh masyarkat desa, tokoh-tokoh agama, adat yang hadir pada hari ini.
“Ini merupakan sebuah nilai yang patut kita syukuri untuk tumbuh kembang masyarkat kita. Banyak daerah yang tidak menempatkan nilai-nilai keutamaan yang seperti ini. Kita mempunyai sebuah sistem yang benar-benar menempatkan bahwa kekuatan itu ada di rakyat. Rata-rata dimulai dari tingkat bawah, Kabupaten Malinau tidak jauh kalah, tidak jauh berbeda dengan pemerintahan Kabupaten/Kota lainnya di Indonesia” ungkapnya.
Kemudian Bupati Malinau juga mengibaratkan Kepala desa sebagai kepala rumah tangga.
“Kepala desa itu ibarat kepala keluarga di rumah tangga bapak-ibu, kalau ada kepala rumah tangga yang tidak mengerti apa tugas kepala rumah tangga, itu berarti kepala keluarga yang ngga benar, yang tahunya dia tahu sebagai kepala rumah tangga tapi selebihnya dia tidak mengerti. Kira-kira apa yang terjadi dengan rumah tangga itu ? Senang tidak apabila suaminya tidak bisa menjadi kepala rumah tangga yang baik ? Jika tidak senang apa yang dilakukan. Untuk itu jadilah laik-laki/kepala rumah tangga yang baik dan benar. Hidupkan keluarga dengan cara bekerja, bekerja dan bekerja untuk menghidupkan rumah tangga”ungkapnya lagi.
Selanjutnya Bupati Malinau mengingatkan kepada seluruh kepala desa, anggota PKK, ketua RT dan para tamu undangan yang hadir bahwa mereka juga memiliki tanggung jawab untuk membangun desa dan memiliki peran yang tidak kalah jauh dengan Bupati.
“Di Malinau ada 110 Bupati, ada 1 dikantor Bupati dan ada 109 di desa, kenapa demikian ? Karena mereka juga mempunyai kewenangan dan tanggung jawab untuk membangun desa dan membangun masyarkatnya. Sebagai pemimpin daerah saya terbuka dengan pemikiran ini, saya tidak mampu membangun Malinau dalam totalitas yang sesungguhnya. Apa yang diinginkan perangkat desa saya tidak mampu, walaupun saya berkoar-koar, tapi cara berpikir saya, sistem yang saya jalankan paling tidak merata di semua tempat. Jadi saya tidak bisa ke Long Pada, ke daerah perbatasan lainnya dan tidak bisa datang ke semua RT, tapi kebijakan yang kita buat bisa menjangkau semua daerah. Ini yang kita perjuangkan” ungkap Bupati Malinau.
Selain itu, Bupati Malinau juga mengharapkan kepada semua melalui momentum pelantikan Kepala desa tersebut untuk membangun Desa Malinau Kota menjadi desa teladan untuk desa lainnya, membuat RT ini menjadi aman, nyaman dan damai untuk semua.
“Momentum pelantikan ini tidak sekedar melantik Kepala Desa tetapi juga menghadirkan perubahan sikap, pikiran dan cara berpikir untuk menjadikan desa Malinau kota yang maju dan sejahtera untuk masyarakatnya” imbuh Bupati Malinau. (Diskominfo)
