TANJUNG SELOR, MK – Program sekolah menengah kejuruan (SMK) selama 4 tahun, dimana lulusannya akan mendapatkan ijazah Diploma 1/Diploma 1 (D1/D2) atau yang disebut program SMK-D2 Fast Track segera dibuka di Kalimantan Utara (Kaltara) . “Program ini merupakan inovasi dari Direktur Jenderal Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai upaya dalam perbaikan pendidikan vokasi tingkat menengah,” kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltara, Firmanannur yang didampingi Kepala Bidang Pembinaan SMK Amat, belum lama ini.
Dijelaskannya, saat ini Kaltara memiliki 3 sekolah berprogram belajar 4 tahun. Yakni SMK 1 Bunyu dengan jurusan otomasi teknik pengeboran, SMK 4 Tarakan jurusan multimedia animasi, dan SMK Tanjung Palas Timur di Mangkupadi dengan jurusan otomasi industri. “Yang sudah berjalan, baru SMK 1 Bunyu. Bahkan sekolah tersebut sudah melakukan MoU (Memorandum of Understanding) dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI). Selebihnya, baru buka tahun ini,” ungkapnya.
Untuk jurusan otomasi teknik pengeboran SMK 1 Bunyu, telah didaftarkan kepada direktorat vokasi agar siswa yang mengikuti pelatihan di tahun terakhir dapat terhitung atau tercatat sebagai mahasiswa di direktorat vokasi sehingga lulusannya akan diberikan ijazah D1 atau D2. “Mereka 3 tahun sekolah di SMK, kemudian dilanjutkan 1 tahun praktek industri yang dibimbing oleh DUDI bersama dengan Politeknik,” urainya. Pemberian ijazah D1 atau D2 akan ditentukan dari kompetensi keahliannya.
Sementara itu, untuk kerjasama dengan politeknik masih menunggu edaran dari direktorat jenderal vokasi terkait. Kerjasama ini diperkirakan dapat terealisasi sekitar awal Agustus mendatang.(humas)