Hasto: Elektabilitas Jokowi dan Prabowo Terpaut 20%

by Muhammad Reza

Jakarta: Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Hato Kristiyanto mengklaim perbedaan elektabilitas antara pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma’ruf dengan Prabowo-Sandiaga berselisih 20,3 persen.

Suasana pada debat perdana capres-cawapres. Foto: MI/Ramdani.

Pernyataan Hasto menjawab klaim cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno yang menyebut selisih elektabilitas dengan Jokowi-Ma’ruf tersisa sembilan persen.

“Dari survei kami, minimum perbedaannya 20,3 persen,” kata Hasto di Gedung Joang 45 Jakarta Pusat, Minggu, 3 Februari 2019.

Jika melihat survei di sosial media (sosmed), terang  Hasto, pasangan calon (paslon) nomor urut 01 juga unggul sebesar 20,7 persen.  “Sekarang kami jauh lebih unggul 60,3 persen. Sehingga dalam konteks seperti ini, klaim (elektabilitas Sandiaga) itu biasa,” kata Hasto.

Selain dari hasil survei, lanjut Hasto, elektabilitas paslon nomor urut 02 yang diklaim meroket tidak relevan. Sebab dalam temuan Hasto, banyak masyarakat yang tidak bisa menjawab prestasi-prestasi Prabowo-Sandiaga.

“Apa gagasan Pak Prabowo? Apa gagasan Pak Sandi? Setiap pertemuan dengan masyarakat, kami selalu bertanya, ‘sebutkan tiga keberhasilan Pak Prabowo?’ Banyak yang kesulitan menjawab itu,” pungkas Hasto. (HUS/MEDCOM.ID)

Related Articles

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.