Bandung, MK – Harapan tambahan medali Kaltara dari nomor catur cepat perorangan putri pada PON XIX pupus. Meski tampil meyakinkan di babak ke 8 dan ke 9 Qolbiah Fitri hanya mampu meraih 5,5 poin dan menempatkan dirinya berada di peringkat keempat, Minggu (18/09).
Medali emas di nomor catur cepat direbut atlet tuan rumah Jawa Barat Women Grand Master (WGM) Irene Kharisma Sukandar dengan 7,5 poin. Sedangkan medali perak diraih WGM Medina Warda Aulia pecatur DKI Jakarta dengan 7 poin dan medali perunggu diambil atlet Kaltim Chelsie Monica setelah mengumpulkan 6,5 poin.
“Ya memang persaingan di PON kali ini cukup sengit yah, ya belum rezekinya saya untuk menyumbangkan medali buat Kaltara. Ini juga pengalaman pertama saya mengikuti PON,” ujar Qolbiah Fitri kepada Metro Kaltara usai bertanding di Hotel Savoy, Kota Bandung.
Ia menjelaskan karena persaingan cukup sengit membuat peringkat setiap atlet selalu berubah-rubah hingga ke babak akhir. “Ya lumayan mas awal-awal saya berada di papan atas, turun lagi kebawah. Terus di babak ke 6 bisa berada di papan tengah. Yah cukup sengit mas,” tuturnya.
Meski kalah di nomor catur cepat perorangan putri, Qolbiah Fitri masih memiliki peluang menyumbangkan medali di nomor catur standar perorangan putri yang akan dimainkan mulai hari ini (19/09). (sti)