2019, PMI Malinau Targetkan Miliki Markas

by Muhammad Reza
  • Siap Jadi Tuan Rumah Temu Relawan Kaltim-Kaltara

Malinau, MK – Meski baru seumur jagung, Palang Merah Indonesia Kabupaten Malinau terus menunjukkan kinerja yang menggembirakan. Berbagai aktifitas terus dilakukan sepanjang tahun 2018 diantaranya penggalangan dana untuk korban bencana, aksi donor darah dan pengiriman relawan ke daerah yang terkena musibah gempa.

Hal tersebut disampaikan Dr. Ernes Silvanus, S.Pi, MM selaku Ketua PMI Kabupaten Malinau yang diminta menyampaikan tanggapannya mengenai kinerja PMI Kabupaten Malinau di tahun 2018 di sela Musyawarah Kerja PMI Malinau pada Kamis (20/12).

“Berbicara tentang kinerja artinya ada yang terukur dari program yang sudah dicanangkan. Untuk program kerja di tahun 2018 tidak terlalu susah dan muluk-muluk mengingat bahwa PMI Malinau sendiri baru dilantik secara resmi pada bulan februrari 2018 sehingga harus mengejar banyak ketertinggalan. Diperlukan banyak pengalaman untuk bisa meyetarakan PMI Kabupaten Malinau dengan PMI Kabupaten/kota lainnya” ujar Dr. Ernes.

“Jadi kalau ukuran kami pada saat ini sangat sudah cukup memuaskan tapi tetap ada lagi yang mungkin harus ditingkatkan kemudian” ungkapnya.

Selanjutnya, Dr. Ernes menjelaskan tentang program PMI di tahun 2019 yang mana Ia akan mencoba untuk mempertajam program yang sudah ada di tahun 2018 dan melakukan langkah-langkah strategis dalam mempersiapkan PMI kedepan yang lebih mandiri. Mengingat bahwa ada beberapa program kerja daerah yang mungkin belum bisa dilaksanakan dan tahun depan wajib terlaksana.

“Untuk markas tahun 2019 akan kita bangun beserta dengan stafnya yang akan kita bentuk dan perlu diketahui bahwa nanti Malinau akan dijadikan sebagai tuan rumah untuk temu relawan antar 2 provinsi yakni Kaltim dan Kaltara” ungkapnya.

Terakhir, Dr. Ernes menyampaikan harapannya untuk PMI Kabupaten Malinau kedepan agar bisa lebih maju dan mandiri. Dimana banyak beban yang menjadi tanggung jawab PMI termasuk unit transfusi darah yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari PMI tetapi mengingat kebutuhan terhadap anggaran personil maupun tenaga dalam beberapa unit yang harus dibentuk jadi akan dilakukan secara bertahap.

“Kita harus secara bertahap melakukan pembenahan, persiapan maupun langkah-langkah strategis untuk PMI yang lebih baik kedepannya” pungkasnya.(Aan/Diskominfo)

Related Articles

2 comments

Sri yanti Juli 11, 2019 - 11:48 pm

Dimana saya bisa mendonorkan darah di daerah malinau ?

Reply
Sri yanti Juli 13, 2019 - 12:24 am

Apakah saya bisa mendonorkan darah di rumah sakit pada hari2 biasa ?

Reply

Bagaimana Tanggapan Anda?....

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.